Makanan pedas merupakan makanan yang unik,jika kita makan pedas dengan takaran yang banyak,maka seakan-akan lidah kita terasa seperti tertusuk-tusuk.Akan tetapi makanan ini banyak di sukai oleh orang-orang.Bahkan ada seseorang yang kalau makan harus dengan yang pedas-pedas,tetapi ada juga yang habis makan pedas trauma tidak berani makan lagi.Makanan yang berbahan cabai ini sudah hampir merata di seluruh dunia.
Ketika kita sedang olahraga,terik matahari dan juga gerakan terus-menuerus anggota tubuh kita,akan menciptakan sebuah gerah pada tubuh kita.Biasanya kebanyakan orang ketika gerah mereka akan mencari sesuatu yang dingin-dingin,seperti meminum es teh.
Padahal minum es teh lebih lamban menghilangkan gerah,Terus apa yang bisa dengan cepat menghilangkan gerah?
Makan makanan pedas lah jawabanya.Di kutip dari CNA,hipotamulus di otak membuat tubuh sgsr selalu menjaga 36,5 derajat celcius.Ketika anda minum es teh atau makanan dingin lainya,Hipotamulus akan mengetahui bakal ada penurunan suhu internal.Karena hipotamulus berfungsi menjaga tubuh agar tetap berada dalam suhu 36,5 derajat celsius,maka temperatur tubuh akan naik dan membuat anda merasa lebih hangat.
Sebaliknya jika anda mengkonsumsi makanan pedas,reseptor mulut mengartikan komponen kapsaicin dalam cabai sebagai aksi kimia yang menciptakan sensai panas membara.Sensasi ini yang membuat hipotamulus menghadapi kenaikan suhu dengan meningkatkan sirkulasi darah dan membuat tubuh berkeringat.Biasanya keringat muncul di bagian wajah dan juga badan.Berdasarkan studi,kapsaicin dalam cabai bisa melindungi tubuh dari stroke dan akumulasi kolestrol yang berujung pada penyakit kardiovaskullar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar